Jumat, 26 Mei 2017

Pidato Akidah Islam

Assalaamu’alaikum Warohmatullahi Wabarokaatuh
Alhamdulillah, Alhamdulillahirobbil ‘alamiin wabihi nasta’in ‘alaa umuriddunya waddiin Wassholaatu Wassalaamu ‘alaa Sayyidina Muhammadin Wa ‘ala aalihi Washohbihi ‘ajmaiin.
amma ba’du.
Yang kami hormati para alim ulama, para hujaj, para asatid, bapak-bapak, ibu-ibu dan Hadirin-hadirat sekalian Mudah-mudahan selalu dipanjangkan umurnya, dimudahkan urusannya, dianugrahkan rezki yang banyak berlimpah untuk beribadah kepada Allah SWT Aminn..
Pertama marilah kita panjatkan puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan kita beribu-ribu macam nikmat, berjuta-juta macam nikmat, sehingga apabila ranting-ranting di seluruh dunia dijadikan sebagai penanya dan seluruh air laut dijadikan sebagai tintanya niscaya tidak akan bisa, tidak akan sanggup menghitung nikmat Allah yang sangat banyak. Subhaanallah..
Kedua Sholawat beserta salam marilah kita transfer kita sms kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW, yang telah membawa umatnya dari zaman onta hingga zaman mobil Toyota, dari zaman gelap gulita hingga zaman kijang inova, dari zaman edan hingga zaman mobil sedan, dari zaman minuman dan judi hingga zaman mobil merci. Betul engga bu…!! Betul engga pak …!!
Pada kesempatan kali ini di bulan yang suci ini yang penuh dengan rahmat dan magfiroh Allah izinkanlah saya berpidato dengan judul :
Kuatkan aqidah keimanan dan teladani akhlak Rosulullah SAW.
Para hamba Allah dan kekasih Rosulullah yang berbahagia.
Manusia dilahirkan ke dunia yang fana tanpa memakai atau membawa apapun, tanpa sehelai baju, harta maupun tahta, betul!! Emang ada orang yang lahir dah pake baju, atau bawa mobil, tentu tidak!! Akan tetapi manusia dilahirkan ke dunia dengan hati yang fitrah atau suci, seperti kertas yang kosong yang masih bersih, nah tinggal orang tuanya yang menjadikan ia kuat aqidahnya meyakini bersaksi membenarkan keesaan Allah dan nabi Muhammad sebagai rosulullahNya.
Rosulullah SAW bersabda :
كل مولود يولد على الفطرة فا بواه يهودانه أو ينصرانه أو يمجسانه
Artinya:
Setiap manusia yang lahir, dilahirkan dengan fitrah suci, maka kedua orang tuanyalah yang menjadikan ia beragama yahudi, nasroni atau majusi.
karena itulah para jamaah hadirin sekalian kita bersyukur, karena telah menjadi seorang muslim yang beriman kepada Allah, yang insyaAllah dengan aqidah kita yang kuat,amin.. dan juga bersyukur karena kita muslim, kita orang islam, akan tetapi jangan hanya islam KTP saja, yang ngg shalat ngg zakat ape lagi puase, hehehe. kaya film aje yang di TV sinetron islam KTP, apa lagi kelakuannya kaya bang madit. Dah kikir, pelit, eh ibadah pake ditulis, kaya tukang kridit. Naudzu billahi min dzalik.
Oleh karena itu para pemuda pemudi, bapak-bapak, ibu-ibu, encang-encing dan enyak babeh mari kita berpegang teguh kepada Alqur’an dan sunah Rosul sebagai tuntunan kita untuk menuju kebahagiaan di dunia dan akhirat. InsyaAllah..
Sebagaimana Nabi Muhammad SAW bersabda :
تركت فيكم أمرين فان تمسكتم بهما لن تضلوا أبداً كتاب الله و سنة رسوله
Artinya:
Telah aku tinggalkan/wasiatkan kepada kamu dua perkara. Jika kamu berpegang teguh kepada keduanya niscaya kamu tidak akan tersesat selama. Yaitu al qur’an dan sunnah rosul.
Sahabat – sahabatku yang berbahagia.
Setelah saya menyampaikan pidato tadi, saya dapat menggaris bawahi dan mengambil kesimpulan Bahwa hendaklah kita memperkuat aqidah dan keimanan dan menanamkan akhlak budi pekerti Rosulullah kepada diri kita masing-masing dan generasi kita .
Jika pedang lukai tubuh
Masih ada harapan sembuh
Jika lidah lukai hati
Entah kemana obat dicari
Melalui mimbar yang mulia ini, saya mohon dibukakan pintu ma’af apabila terdapat kekhilafan dan kesalahan dalam kata dan ucapan. Karena manusia tidak pernah terlepas dari salah dan lupa.
Daging semur pakai bawang
Lalap kacang panjang dicocol sambal terasi
Kalau ada umur kita panjang
Insya Allah… di lain hari kita berjumpa lagi
Wallohu muwaffiq ilaa aqwamitthoriq Wabillahittaufik Walhidayah Warridho wal inayah Wassalaamu’alaikum Warohmatullahi Wabarokaatuh



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pidato Bahaya Narkoba Bagi Pemuda

Alhamdulillah, tiada kata yang paling indah kecuali syukur kita kepada Allah, yang maha pengasih yang kasih nya tidak pernah pilih kasih. Y...